Selasa, 02 Februari 2016

Ladies, Inilah Sejarah Perkembangan Pembalut

Seorang sales memasarkan pembalut buatan pabrik.
Merunut sejarah, pembalut bagi wanita haid sudah digunakan sejak awal abad ke-10. Di masa itu seorang ahli matematika wanita dari Yunani, Hypatia, diketahui melemparkan salah satu kainnya yang digunakan untuk melindungi diri dari darah menstruasi. Ia melemparkan kain ini kepada orang-orang dalam upaya mencegah pengagumnya mengejarnya.

Saat itu kaum wanita menggunakan potongan kain bekas yang dilipat-lipat. Hal inilah yang menyebabkan mengapa akhirnya periode datang bulan juga dikenal sebagai periode on the rag (lipatan kain).

Selama masa haid, perempuan tempo dulu selalu mencuci kain-kain pembalutnya agar bisa dipakai kembali. Bahan lainnya yang sering digunakan yaitu lilitan potongan-potongan kecil kulit kayu atau bahan lain seperti lumut, kulit binatang dan rumput.

Saat periode Nabi Muhammad shalallahu alaihi wassalam, wanita shabiyah
memiliki pembalut khusus yang terbuat dari kain. Fakta penggunaan bahan pembalut dari kain ini dapat ditemukan dalam hadits-hadits bab haid.

Pembalut kain Shofy menggunakan bahan khusus yang aman berdaya serap tinggi
Pembalut haid mulai berkembang dari penemuan Benjamin Franklin. Penemuan ini dibuat untuk menyelamatkan tentara dari luka tembak. Pembalut sekali pakai mulai dipasarkan secara komersial pada tahun 1896. Produsen pembalut pertama adalah Johnson & Johnson. Produknya disebut sebagai Lister’s Towel.

Sampai pembalut sekali pakai sudah diciptakan, ternyata masih banyak perempuan yang menggunakan metode lilitan kain karena tingginya harga pembalut. Tahun 1921, produk pembalut lain yang menggunakan pulp (serat) kayu pun muncul. Produk Kotex ini muncul ketika suster Perancis dalam perang dunia I menyatakan serat kayu mampu menyerap lebih banyak darah mens ketimbang kain.

Sejak itu, evolusi pembalut mulai berkembang. Awalnya pembalut ini berbentuk persegi panjang yang ditutup dengan lapisan penyerap. Bentuknya sangat panjang, tujuan untuk menjepit pembalut di dalam korset khusus atau sabuk. Sekitar tahun 1970-an, pembalut dengan tambahan sayap mulai diperkenalkan.

Tahun 1978, produsen pembalut Proctor and Gamble menciptakan pembalut dengan penyerapan ekstra. Mereka menciptakan pembalut dari material ekstra di dalamnya yang menciptakan bentuk seperti bentuk gelas. Dalam perkembangannya, pembalut ini ditambahkan dengan strip perekat di bawahnya.

Desain yang ergonomis ini mulai berkembang pada tahun 1980-an sampai saat ini. Bahkan dalam perkembangannya, produsen pembalut ini menggunakan berbagai metode dan juga teknologi anti-tembus dan anti-kerut yang dibuat dari berbagai macam bahan kimia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 

Template by BloggerCandy.com | Header Image by Freepik